Hakikat kehidupan itu adalah tantangan yang harus dihadapi, misalnya kita lulus SD, maka kita mau SMP, seterusnya mau SMA, lalu bekerja, mau jabatan, dan seterusnya. Dan tidak ada yang mulus dan instan. Sementara tantangan itu selalu saja datang bagai gelombang, terus berkembang tidak ada habisnya. Oleh karena itu, hidup menyuguhkan alternatif dan berbagai pilihan. Jika problematikanya sulit maka jangan putus asa. Bila persoalan itu mudah maka jangan meremehkan apalagi pongah.

Patut diingat: setiap masalah yang terjadi pada seseorang, takarannya sudah ada dari Allah bahwa kita mampu menghadapinya. Maka berupayalah memilih jalan yang mudah dan ringan masalahnya. Jangan dipersulit apalagi stres berlebihan dalam mengambil keputusan karena akan lebih memperberat masalah untuk menemukan alternatif yang mudah dan terbaik. Panjatkan doa dalam shalat, apalagi dalam “Syahrul Ramadhan” janji Allah SWT pasti : “jika kamu dalam kesulitan maka Allah menjanjikan jalan keluar “, asal kita tidak sombong dan tidak putus asa. *

 

                                                               

                                                                                (29 Juli 2012)