Panglima perang telah menunjukkan ke mana pertempuran dan perang harus dimenangkan. Hal itu pula yang kami tunjukkan, di mana idealisme dan ibadah untuk membela rakyat demi memajukan Sulawesi selatan. Dan itu adalah harga mati untuk kita!

       Akan tetapi, adakah perjuangan hanya dengan kata-kata, slogan, dan sekedar euforia? Pastinya tidak! Sebab dibutuhkan rencana yang tepat, dibutuhkan fokus atau perhatian, dibutuhkan target yang tepat, dibutuhkan aksi nyata dilapangan dengan agenda pengorbanan. Jelasnya : dibutuhkan pikiran, hati, tenaga yang menyatu dengan tekad. Bila itu semua menyatu, Insya Allah kita menang. Allah bersama kita!

       Walau tetap patut disadari, tantangan kita tidaklah sedikit dan ringan. Bagaikan kita menaklukkan anak tangga ke anak tangga lain yang makin menaik di mana pasti kita lalui dan tidak terhitung sudah berapa anak tangga yang telah kita lalui... (termasuk tuduhan, fitnah,  dan rintangan lainnya). Maka, tetaplah maju. Don’t Look back! Tidak ada lagu kata mundur dan balik kebelakang. Ayo, kita lewati anak tangga berikutnya, dan kita pasti bisa menundukkan seperti yang pernah kita lalui. *

 

(1 Oktober 2012)