Masyarakat Sulawesi Selatan di Kota Tarakan, Kalimantan Utara mengumpulkan dana untuk disumbangkan kepada korban bencana banjir dan tanah longsor di 11 kabupaten dan kota di Sulsel yang terjadi beberapa waktu lalu.
Bantuan sebesar Rp100 juta yang terkumpul dari warga Sulsel perantau itu diserahkan kepada Gubernur Sulsel, HM Nurdin Abdullah di Rumah Jabatan Gubernur, Rabu (20/2/2019) malam.
Kehadiran Pengurus KKSS Kota Tarakan di Rujab kali ini juga dimanfaatkan untuk silaturrahmi dengan Gubernur Sulsel.
Menurut Ketua Ikatan Pemuda Sulsel Tarakan yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Tarakan, Mudain, bantuan warga KKSS itu dimaksudkan untuk meringankan beban korban bencana banjir di Sulsel.
Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah yang menerima sumbangan tersebut menyampaikan terima kasih atas sumbangan warga Sulsel di Tarakan.
Kamis, 21 Februari 2019 (Srf/Er)
[07:07, 2/21/2019] +62 813-4267-9919: Gubernur Dukung Pengembangan Kreatifitas Milenial
Gubernur Sulawesi Selatan, HM Nurdin Abdullah mendukung kegiatan dan pengembangan kreatifitas kaum muda atau kaum milenial, bukan hanya di ibukota Provinsi Sulsel, di Kota Makassar, tetapi juga di kabupaten/kota lainnya.
Hal diungkapkan Gubernur Nurdin Abdullah saat membuka kegiatan Barru Local Fest (BLF) di Alun-alun Kota Barru Collie Pujie, Kabupaten Barru, Rabu (20/2/2019).
Kegiatan yang tidak masuk dalam jadwal ini dilakukan Gubernur usai menghadiri Puncak HUT ke-59 Barru.
BLF 2019 yang akan berlangsung hingga 23 Februari mendatang merupakan event komunitas terbesar yang ada di Kabupaten Barru, dengan menghadirkan komunitas yang berbasis otomotif, sosial, kreatif, dan seni yang juga dihadiri oleh para penggiat anak muda yang berbasis kelompok pemuda desa.
Nurdin bahkan mempersilahkan agar rest area yang akan dibangun di Barru, dimanfaatkan oleh kaum milenial.
"Insya Allah tahun ini akan selesai rest area kita, itu panggungnya adek-adek kaum milenial untuk menghadirkan kreasi-kreasi. Kami di Pemprov Sulsel senantiasa mendukung gagasan dari adek-adek kaum milenial untuk kita bangun bersama di Barru," ujarnya.
Rest area akan membutuhkan produk-produk, gubernur berharap kaum milenial dari berbagai disiplin ilmu mempunyai peran.
Bahkan, Pemprov siap memfasilitasi dana tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), dari berbagai perusahaan di Sulsel ditujukan kepada mereka. Provinsi juga akan ikut mem-back-up hadirnya inovasi.
Dia sangat berharap kaum milenial mampu menciptakan lapangan kerja.
"Manfaatkan dan persiapkan rest area ini, untuk mengisi, kami hanya menyiapkan fasilitas untuk dikelola oleh Pemprov Barru," jelasnya.
Nyrdin Abdullah juga membeberkan hadirnya ide membangun supermaket, dikhususkan untuk petani dan UMKM.
"Kita ingin membangun supermaket, tetapi gedungnya saja. Kalau selama ini rata-rata dikuasai para pengusaha besar. Kalau ini kita ingin membangun di situ para petani dan UKM," ungkapnya.
Salah seorang peserta yang mengisi stan, Risfa menyampaikan harapannya.
"Harapan saya, khususnya sebagai putri dari Barru, Pemerintah lebih mendukung inovasi oleh pemuda-pemudi Kabupaten Barru," ujarnya.
Rabu, 20 Februari 2019 (Srf/Na)
