Kabupaten Wajo
V I S I
"Menjadikan Kabupaten Wajo Sebagai Salah Satu Kabupaten Terbaik di Sulawesi Selatan dalam pelayanan Hak Dasar Masyarakat dan Tata Pemerintahan yang Profesional".
M I S I
Untuk mewujudkan visi pembangunan Kabupaten Wajo, ditetapkan misi sebagai berikut :
- Menciptakan iklim yang kondusif bagi kehidupan yang aman, damai, religius dan inovatif serta implementasi pemberdayaan masyarakat. Misi ini bertujuan mewujudkan kondisi yang aman dan damai, religius dan inovatif sehingga proses pembangunan dapat berjalan tanpa kendala faktor keamanan.
- Menguatkan kelembagaan dan sumber daya aparatur dalam mewujudkan tata pemerintahan yang baik. Misi ini bertujuan mewujudkan pemerintahan Kabupaten Wajo yang baik, bersih, bertanggung jawab (profesional), taat asas (peraturan dan perundangan), menjunjung kesetaraan dan demokrasi. Hal ini diwujudkan melalui penyempurnaan mekanisme kerja, manajemen, struktur organisasi untuk menjamin efektivitas dan efisiensi pelenggaraan pelayanan publik untuk menghasilkan nilai tambah dan pelayanan prima bagi masyarakat.peningkatan kapasitas dan kualitas pelayanan publik ditekankan pada upaya untuk mengembangkan sistem manajemen pemerintahan yang lebih responsif, baik, bertanggung jawab, taat asas (peraturan perundang-undangan), menjunjung kesetaraan dan demokrasi agar terwujud pemerintahan yang baik dan bersih (Good and Clean Governance).
- Mengakselerasi laju mesin-mesin pertumbuhan dalam proses produksi berbasis ekonomi kerakyatan. Misi ketiga ini bertujuan untuk tercapainya pemerataan dan petumbuhan ekonomi termasuk membentuk kemandirian sosial dan ekonomi masyarakat Wajo dengan memanfaatkan potensi wilayah secara optimal, diiringi dengan upaya mendorong usaha-usaha untuk mengurangi ketergantungan pada satu sektor tertentu kepada sektor unggulan lainnya, menuju masyarakat yang berkualitas, maju, dan mandiri, dalam keanekaragaman penduduk dan kegiatannya. Tugas pembangunan ada pada masyarakat itu sendiri sebagai pelaku ekonomi. Melalui pelaksanaan misi ketiga diharapkan dapat dicapai pemerataan dan pertumbuhan ekonomi. Disini, dapat ditentukan produk andalan dan produk unggulan pada setiap wilayah pembangunan, dimana produk andalan adalah produk yang memiliki potensi sebagai andalan dalam menghasilkan PAD, sedangkan produk unggulan merupakan produk masa depan yang bisa disiapkan sebagai produk andalan.
- Meningkatkan jangkauan dan kualitas pelayanan dalam pemenuhan hak dasar masyarakat. Misi keempat bertujuan untuk menciptakan masyarakat yang berkualitas, maju, mandiri dan sejahtera dengan membangun keunggulan komparatif dan kompetitif di masing-masing wilayah dan didukung oleh kapasitas SDM yang berkualitas.
Kabupaten wajo dengan ibu kotanya Sengkang, terletak dibagian tengah Provinsi Sulawesi Selatan dengan jarak kurang lebih 250 km dari Makassar Ibukota Provinsi Sulawesi Selatan, memanjang pada arah laut Tenggara dan terakhir merupakan selat, dengan posisi geografis antara 3º 39º - 4º 16º LS dan 119º 53º-120º 27 BT.
Batas wilayah Kabupaten Wajo sebagai berikut :
Sebelah Utara : Kabupaten Luwu dan Kabupaten Sidrap
Sebelah Selatan : Kabupaten Bone dan Soppeng,
Sebelah Timur : Teluk Bone
Sebelah Barat : Kabupaten Soppeng dan Sidrap
Luas wilayahnya adalah 2.506,19 Km² atau 4,01% dari luas Propinsi Sulawesi Selatan dengan rincian Penggunaan lahan terdiri dari lahan sawah 86.297 Ha (34,43%) dan lahan kering 164.322 Ha (65,57%).
Pada tahun 2007 Kabupaten Wajo telah terbagi menjadi 14 wilayah Kecamatan, selanjutnya dari keempat-belas wilayah Kecamatan di dalamnya terbentuk wilayah-wilayah yang lebih kecil, yaitu secara keseluruhan terbentuk 44 wilayah yang berstatus Kelurahan dan 132 wilayah yang berstatus Desa.
Masing-masing wilayah kecamatan tersebut mempunyai potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia yang berbeda meskipun perbedaan itu relatif kecil, sehingga pemanfaatan sumber-sumber yang ada relatif sama untuk menunjang pertumbuhan pembangunan di wilayahnya.
Demografis
Jumlah penduduk dalam periode 5 tahun terakhir memperlihatkan adanya kecendrungan mengalami peningkatan dengan laju pertumbuhan penduduk pertahun rata-rata 0,88%. hal itu dapat di lihat pada akhir 2004 tedapat 367.498 jiwa dan menjadi 380,521 jiwa pada akhir tahun 2008. Persebaran penduduk, jumlah penduduk yang sebanyak itu tersebar pada 14 Kecamatan atau 128 desa dan 48 kelurahan; dengan kepadatan penduduk perkilo meter persegi sekitar 152 jiwa.
Kabupaten Wajo terdapat 6 (enam) kecamatan yang merupakan wilayah pesisir pantai yaitu :
- Kecamatan Pitumpanua
- Kecamatan Keera
- Kecamatan Takkalalla
- Kecamatan Sajoanging
- Kecamatan Penrang
- Kecamatan Bola
Jumlah desa yang masuk dalam 6 kecamatan tersebut adalah 25 Desa yang langsung berada di pantai pesisir dan perbatasan dengan laut, sedangkan 42 Desa yang berada di daratan.
Luas wilayah desa yang masuk pantai pesisir menempati sekitar 47,437 Ha dan Panjang pantai keseluruhan dari 6 Kecamatan tersebut adalah 103 Km.