Kesatuan Organisasi Serbaguna Gotong Royong (Kosgoro) 1957, akan menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) yang dirangkaikan dengan Seminar Nasional, 26 Februari mendatang. Rakor tersebut akan dihadiri 1.500 kader Kosgoro.

 

Salah satu panitia pelaksana, Badaruddin, mengatakan, 1.500 kader Kosgoro akan hadir dalam acara yang dipusatkan di dua tempat tersebut. Rakor digelar di Balai Prajurit M Jusuf, sedangkan Seminar Nasional dilaksanakan di Hotel Novotel.

 

"Seminar nasional tersebut dilaksanakan untuk membahas peran Organisasi Masyarakat (Ormas) dalam memperkuat Deradikalisasi Ancaman Teroris," kata Badaruddin, di sela-sela rapat panitia yang dilaksanakan di Rumah Jabatan Sekda Provinsi Sulawesi Selatan, Senin (22/2) malam. 

 

Badaruddin menambahkan, rapat koordinasi dan Seminal Nasional itu juga akan dihadiri Ketua Umum Kosgoro Agung Laksono dan Menteri Pertahanan. "Kosgoro harus terlibat dalam meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya terorisme. Sehingga, perlu dibahas dalam seminar bahaya laten terorisme," ujarnya.

 

Sekedar diketahui, pelaksanaan Rapat Koordinasi yang dirangkaikan dengan Seminar Nasional ini merupakan hasil pertemuan pimpinan pusat kolektif Kosgoro 1957 dengan pimpinan daerah kolektif Kosgoro 1957 Sulsel, sekaligus sebagai program kerja Kosgoro. Selain kader Kosgoro, kegiatan akbar ini juga akan dihadiri organisasi masyarakat dan organisasi pemuda se Sulsel.

 

Senin, 22 Februari 2016 (Dw/Hn)