Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan optimis ekonomi Indonesia bisa melesat keurutan empat dunia pada 2025. Syaratnya, Indonesia harus bisa memaksimalkan potensi alam yang dimiliki, seperti minyak dalam tanah dan minyak diatas tanah atau kelapa sawit.

Hal tersebut dikatakan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Wagub Sulsel), Agus Arifin Nu'mang, saat meresmikan Rusunawa Ponpes Modern Rahmatul Asri Maroanging Kabupaten Enrekang, Selasa (21/2/17).

Karena itu, Agus AN meminta masyarakat optimis akan kemajuan ekonomi Indonesia yang sejauh ini terus bergerak naik. Bahkan menurut Agus, saat ini kekuatan ekonomi Indonesia berada pada urutan ke- 16  dunia.

"Sebagai warga negara, kita tidak boleh berkecil hati dengan kemajuan negara lain. Beberapa kalangan menganggap Arab Saudi ekonominya jauh lebih maju dibanding Indonesia. Padahal kekuatan ekonomi Arab Saudi berada pada urutan ke- 19 dunia, sementara kekuatan ekonomi Indonesia berada pada posisi 16 dunia," terang Agus.

Agus menambahkan, kekuatan Indonesia terletak pada potensi sumber daya alam yang besar, bahkan masih banyak yang belum terkelola. Bandingkan dengan Arab Saudi yang hanya bertumpu pada sumber daya alam minyak yang terbatas, dan kini cederung mulai menipis.

Sementara Indonesia menurut Agus, disamping memiliki potensi sumber daya alam minyak dalam tanah, juga memiliki sumber minyak diatas tanah, yaitu kelapa sawit. 

"Kedua potensi ini apabila dikelola dengan maksimal bersama sektor lainnya, maka tidak menutup kemungkinan tahun 2025 kekuatan ekonomi Indonesia bisa meningkat ke posisi 4 dunia," pungkasnya.

Selasa, 21 Februari 2017   (Ak/Tn)