Kemajuan pembangunan Bendungan Passeloreng yang berlokasi di Kabupaten Wajo Provinsi Sulawesi Selatan dan masuk program pembangunan strategis dan prioritas pemerintah pusat di era kepemimpinan Presiden RI, Joko Widodo dan Wakil Presiden, Jusuf Kalla saat ini telah memasuki tahap penyelesaian sekitar 75 persen.
Kepala Dinas Sumber Daya Air Cipta Karya dan Tata Ruang Sulsel, Andi Darmawan Bintang, belum lama ini mengatakan, pembangunan Bendungan Passeloreng yang dimulai sejak tanggal 1 Juni 2015 lalu dan ditargetkan rampung pertengahan 2018 lebih cepat dari target kontrak kerja yakni tahun 2019.
"Progres pembangunan Bendungan Passeloreng di Kabupaten Wajo telah mencapai 75 persen dan saat ini terus berjalan dan ditargetkan akan selesai di pertengahan tahun 2018," ungkap Andi Darmawan Bintang.
Pembangunan Bendungan Passeloreng dengan anggaran total sekitar 701 miliar rupiah saat ini dalam tahap pembangunan beberapa bagian, seperti dinding bendungan, saluran pelimpahan atau spillway dan kedepan akan dibangun jaringan irigasi kecil dari bendungan ke area persawahan masyarakat.
Andi Darmawan Bintang juga mengakui, permasalahan pembebasan lahan yang sempat dialami kontraktor PT Wijaya Karya, telah diselesaikan dengan baik bersama Pemerintah setempat, sehingga semuanya berjalan dengan baik.
Senin, 11 Desember 2017 (Srf/Er)