Gubernur Sulsel, H. Syahrul Yasin Limpo menyumbangkan 100 ekor sapi pada peringatan HUT Brimob ke 71, yang digelar di Lapangan Upacara Mako Brimob Jalan KS Tubun Makassar, Senin (14/11/2016). Pada kesempatan tersebut, Syahrul juga tak ragu-ragu berbaur bersama aparat Brimob, bergoyang Maumere dan menyanyikan sebuah lagu untuk menghibur para undangan.
Syahrul dalam sambutannya, menyampaikan, di usianya yang ke 71 tahun, Brimob membuktikan eksistensinya dalam membela dan mengawal kepentingan negara. Ia menegaskan, Indonesia tidak akan merdeka seperti sekarang, tanpa peran Brimob di dalamnya.
"Brimob sudah 71 tahun menjadi bagian dari hadirnya Negara Indonesia," kata Syahrul.
Ia mengatakan, Brimob telah mengawal Negeri ini melewati banyak episode pemberontakan. Bersama TNI, dan aparat pemerintah lainnya, Brimob menjaga keutuhan Negara dan Bangsa.
"Ini bagian kita hadir untuk bangsa dan tidak terpisahkan dengan rakyat. Kita meneguhkan kekuatan dan semangat bahwa Negara tidak boleh kalah dengan kondisi apa saja," ujarnya.
Menurutnya, pembangunan dan kemajuan bukan ditentukan gedung tinggi, jalan yang bagus, atau pertumbuhan ekonomi yang tinggi. Tapi kedamaian, ketentraman, keteraturan dan Polri bersama pemerintah ada dalam posisi menjaga hal tersebut.
Orang bisa tentram kalau makannya cukup dan tidurnya bisa nyenyak. Keteraturan hanya ada kalau patuh hukum. Kalau mau Negara hancur, maka hancurkan dulu polisi dan tentaranya. Orang yang berniat jahat berupaya melemahkan polisi dan tentara di dalamnya," terangnya.
Sementara, Kasat Brimob AKBP Totok Lisdiarto, mengucapkan terima kasih atas sumbangan yang diberikan Pemerintah Provinsi Sulsel. Tidak hanya 100 ekor sapi ternak, tapi juga bibit pohon yang diserahkan Dinas Kehutanan.
"Semoga pada tahun depan, sapi-sapinya sudah berjumlah 200 ekor," harap Totok
Pada kesempatan tersebut, aparat Brimob juga menampilkan beragam atraksi, khususnya seni bela diri.
Senin, 14 November 2016 (Dw/Er)