Gubernur Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo menerima rombongan panitia Pertemuan Saudagar Bugis - Makassar (PSBM) 2017 di Ruang Kerjanya, Selasa (20/6/2017). Pertemuan itu untuk membicarakan rencana persiapan kegiatan yang akan dilaksanakan pada 1-2 Juli mendatang.
Kegiatan itu mempertemukan saudagar/pengusaha serta keluarga besar Kerukunan Keluarga Sulawesi - Selatan KKSS di seluruh Indonesia dan yang tersebar di negara lain (diaspora).

Gubernur Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo (SYL)  menyambut dengan sangat baik PSBM ini.

"Saya siap hadir seperti dahulu.  Kita ingin memperlihatkan apa yang kita punya,  apa yang hebat di Sulsel. Kita sambut dengan baik,  karena mereka datang bersilaturrahmi," kata Syahrul.

Dia meminta kepada panitia untuk menghadirkan sesuatu yang baru dan berbeda.

"Jangan cuma seremonial saja. Harus ada kebanggaan daerah yang kita perlihatkan kepada mereka,  bahwa mereka kembali ke Sulsel sebagai daerah terbaik bukan daerah miskin,"  harapnya.

Gubernur juga mengusulkan, dalam kegiatan itu dimasukkan agenda city tour dengan mengunjungi beberapa lokasi industri seperti pabrik coklat dan kacang mete serta beberapa lokasi pembangunan infrastruktur seperti Makassar New Port (MNP).

"Mereka hadir bukan karena ada Pak Jusuf Kalla dan SYL-nya. Saya ingin mereka kembali dari rantauan untuk perbaiki daerah," terangnya.

Sekjen DPP KKSS, Ibnu Munsir mengatakan, selain ajang silaturrahmi, kegiatan ini memberikan kesempatan untuk berbagai ilmu entrepreneurship bagi mereka yang hadir.

"Akan hadir para saudagar/pengusaha, eksekutif dan legislatif asal Sulsel," ujar Ibnu.

Kegiatan ini akan didihadiri oleh 1000 undangan termasuk dari Malaysia, Australia dan negara-negara Eropa.

Selasa, 20 Juni 2017 (Srf/Er)