Satu hari sebelum masa jabatannya berakhir, Gubernur Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo melakukan soft launching pemanfaatan proyek Stadion Internasional Barombong, Sabtu (7/4/2018). Soft launching tersebut ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Gubernur, dan pertandingan eksibisi antara tim Pemprov Sulsel yang dipimpin Syahrul Yasin Limpo melawan tim DPRD Sulsel yang juga dipimpin Ketua DPRD Sulsel, Muhammad Roem.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Sulsel, Sri Endang Sukarsih, mengatakan, pembangunan Stadion Barombong ini belum sepenuhnya rampung. Pembangunannya akan terus berlanjut sampai rampung 100 persen.
"Soft launching ini untuk menginformasikan pada masyarakat bahwa stadion ini sudah dapat dimanfaatkan dan pemerintah serius dalam bekerja. Tahun ini juga telah mendapat anggaran dari pusat untuk merenovasi dalam hal memenuhi persyaratan internasional," jelasnya.
Sri juga menyampaikan master plan khusus pembangunan kawasan Barombong dan sekitarnya sebagai acuan dalam pengembangan Kawasan Stadion Barombong.
"Kita sudah berhasil menyelamatkan aset Pemprov Sulsel yang tadinya sudah tidak ada atau hilang, sekarang menjadi jelas. Ini tidak lepas dari arahan gubernur," ungkapnya.
Kadispora berharap, pembangunan tidak menuai kendala dan dapat dilanjutkan untuk atap stadion dan renovasi rumput stadion. Adapun anggaran Rp 9 miliar dari APBN.
Sementara, Syahrul mengaku bersyukur atas soft launching ini. "Kita bersyukur melihat soft launcing ini, dan pertama kali stadion ini bisa dipakai dan izinkan saya mengucapkan terima kasih," ucapnya.
Ia mengatakan, walaupun belum final pembangunannya, namun tetap berjalan dengan komitmen menyelesaikan hingga tuntas.
"Paling tidak sudah bisa kita pakai stadionnya, kita berharap tahun 2018 hingga 2019 sudah selesai untuk kita jadikan stadion olahraga internasional," imbuhnya.
Ia juga berharap, dari sini lahir atlit olahraga berpretasi dari Sulsel.
Harapan yang sama disampaikan Ketua DPRD Sulsel, HM Roem.
"Seluruh bangunan harus selesai, sayang mubasir, kita tidak mau membangun setengah-setengah. Tidak berarti bahwa Pak Syahrul berhenti, pembangunannya juga harus berhenti dan berakhir semua, tidak bisa, ini harus dilanjutkan," harapnya.
Usai melakukan soft launching stadion Barombong, kemudian dilanjutkan dengan soft launching kolam renang internasional Barombong.
Sabtu, 7 April 2018 (Srf/Er)