Gubernur Sulsel Tegaskan Telah melakukan Langkah Antisipasi Bencana Alam, Sejak Awal Musim Penghujan

Gubernur Sulsel,  Nurdin Abdullah (NA) mengaku telah mengambil berbagai upaya ataupun langkah-langkah untuk mengantisipasi terjadinya bencana alam,sejak awal musim penghujan.

Selain itu, Nurdin mengatakan telah melakukan apel siaga bencana di tingkat provinsi dan ditindaklanjuti ke tingkat kabupaten kota se-Sulsel. 

"Saya kira bukan sekarang aja, jadi diawal musim penghujan kita sudah melakukan apel siaga, itu ditingkat provinsi dan ditindaklanjuti oleh tingkat kabupaten." Ucap Nurdin saat di temui di Hotel Sheraton, Senin (22/2).

Ia juga menghimbau masyarakat untuk mengantisipasi dan tetap waspada cuaca ekstrem yang terjadi.

"Yakinlah bahwa pemerintah akan melakukan antisipasi sekaligus menghimbau masyarakat untuk mengantisipasi cuaca ekstrem yang terjadi,"ucapnya.

Orang nomor satu disulsel ini berharap perkiraan cuaca ekstrem di beberapa kabupaten kota di Sulsel dapat dilewati.

"Insyaallah kita berdoa, namanya ini masih ramalan mudah-mudahan ini bisa lewat, karena kalau itu benar memang namanya hujan turunnya seminggu, kita berdoalah mudah-mudahan kita bisa menghadapi in,"tutupnya.

Sebagai informasi,Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kembali merilis informasi mengenai Potensi Hujan Lebat yang bisa berdampak Banjir/Bandang di Sulawesi Selatan yang berlaku 22 Februari s/d 23 Februari 2021 mendatang.

Dari rilis tersebut, tercatat 17 dari 24 Kabupaten/kota di sulsel yang berstatus siaga diantaranya : 

1.  Luwu Utara (siaga)
2.  Luwu Timur (siaga)
3.  Kota Palopo (siaga)
4.  Toraja Utara (siaga)
5.  Tana Toraja (siaga)
6.  Barru (siaga)
7.  Soppeng (siaga)
8.  Sidenreng (siaga)
9.  Kota Parepare (siaga)
10.  Wajo (siaga)
11.  Jeneponto (siaga)
12.  Gowa (siaga)
13.  Maros (siaga)
14.  Pangkajene Dan Kepulauan (siaga)
15.  Bone (siaga)
16.  Takalar (siaga)
17.  Kota Makassar (siaga)
18.  Pinrang (waspada)
19.  Enrekang (waspada)
20.  Sidenreng Rappang (waspada)
21.  Wajo (waspada)
22.  Bantaeng (waspada)
23.  Bulukumba (waspada)
24.  Sinjai (waspada). 

Detail informasi Prakiraan Berbasis Dampak BMKG tersebut dapat diakses melalui link berikut; https://signature.bmkg.go.id

Senin, 22 Februari 2021 (Diskominfo)