Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (INKINDO), Sulawesi Selatan mengakui periode kepemimpinan Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo banyak membawa perubahan. Dalam kurun 10 tahun terakhir, jasa konsultan pun ikut menikmati kinerja Syahrul melalui sejumlah proyek pembangunan di Sulawesi Selatan. Bahkan selama sepuluh tahun kepemimpinan Syahrul mampu meningkatkan perekonomian masyarakat.
Hal ini disampaikan pengurus Inkindo saat menemui Gubernur di Ruang Kerja Gubernur Sulsel, Kamis (8/3/2018).
Hadir dalam kegiatan ini Ketua DPP Inkindo Sulsel, Muhammad Dahir, Humas DPP Inkindo Sulsel, Anshari Ridwan dan sejumlah pengurus Inkindo Sulsel lainnya.
"Kami datang kesini untuk berterima kasih kepada Bapak. Selama periode Bapak anggota Inkindo banyak menghasilkan Orang Kaya Lama (OKL) dan Orang Kaya Baru (OKB). Selama 10 tahun talenta yang bapak miliki sebagai pemimpin terbukti. Dan jasa konsultan sangat merasakan itu. Banyak pembangunan yang kami nikmati hasilnya dari jasa konsultan," kata Humas Inkindo, Anshari Ridwan.
Sementara, Ketua Inkindo Sulsel, Muhammad Dahir mengungkapkan kedatangannya menemui Gubernur yakni untuk mengundang dan meminta arahan terkait pelaksanaan Musda Inkindo Sulsel yang rencananya akan digelar Sabtu (10/3) mendatang. Selain itu pihaknya berharap ada payung hukum berupa Pergub/Perda yang menjadi penjabaran dari UU No 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi untuk menjadi pedoman seragam bagi pelaku konstruksi khususnya di Sulsel.
"Kami berharap Pak Gubernur dapat memberikan arahan saat musda nanti dimana ada lima calon yang akan dipilih. Dan selain itu, kami juga berharap di Sulsel nanti akan ada perda/pergub yang mengatur terkait jasa konstruksi sehingga kami konsultan di daerah dapat mempunyai payung hukum yang seragam setelah lahirnya UU No. 2 ini," jelas Dahir.
Sementara itu, Gubernur Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo mengapresiasi pelaksanaan Musda dan menekankan pentingnya jasa konsultan di berbagai sektor.
"Saya mendorong musda ini berjalan baik. Tidak menghadirkan polemik yang pada akhirnya tidak memperbesar organisasi. Kalau ada pemimpin merasa lebih enak jadi pemimpin dibanding anak buah, berarti dia tidak kerja itu. Pemimpin itu lebih repot. Konsultan itu menjadi sangat penting. Kalau ada pemimpin yang tidak mau pakai jasa konsultan tunggu saja kehancuran. Karena salah satu dari lima tanda kehancuran suatu kerajaan jika sombayya tidak mau lagi dengar nasehat/wejangan dari yang ahli," Ungkap Syahrul.
Lebih lanjut Inkindo juga disarankan membuat MoU terkait jasa konsultan yang profesional, bukan hanya di daerah Sulsel tetapi juga di luar Sulsel.
Pada kesempatan ini, Syahrul juga memaparkan pertumbuhan Sulsel dalam 10 tahun yang mencapai 500 persen yang merupakan prestasi bersama seluruh elemen di daerah ini.
Kamis, 8 Maret 2018 (Srf/Er)