Realisasi Investasi triwulan kedua di Sulsel tahun 2017 ini meningkat 302 persen dari periode sama tahun 2016 lalu, dimana Periode April-Juni tahun lalu investasi di Sulsel Rp 1,55 triliun. Sedangkan periode yang sama tahun ini meningkat drastis menjadi Rp 4,68 triliun. Bila dibandingkan dengan triwulan pertama tahun ini terjadi peningkatan 159 persen dimana investasi periode Januari-Maret tahun ini mencapai Rp 2,93 triliun, Sehingga Semester pertama realisasi investasi Sulsel mencapai Rp 7,62 triliun.
Kepala Dinas Penanaman Modal Daerah dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMD PTSP) Sulsel, AM Yamin saat ditemui di kantornya belum lama ini menuturkan, bahwa investasi di triwulan kedua 2017 ini sekitar 200 unit proyek dan paling menonjol adalah industri kelistrikan dan makanan serta dominan di daerah Makassar, Luwu dan Luwu Utara.
"Untuk Investor dalam negeri pada triwulan kedua dominan menyasar sektor listrik, air, gas, industri makanan, serta perumahan kawasan industri dan perkotaan. Sedangkan untuk Investor Asing mengutamakan industri makanan, listrik, gas, air, dxn transportasi, gudang, dan telekomunikasi," ungkap Yamin.
Yamin menambahkan, kenaikan investasi didorong oleh beberapa hal diantaranya volume penyampaian Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) yang lebih besar, adanya belanja barang modal yang dilakukan perusahaan (impor mesin) dan adanya kemudahan yang diberikan perusahaan dalam menyampaikan LKPM secara online.
Sabtu, 29 Juli 2017 (Srf/Er)