Makassar, sulselprov.go.id - Penjabat Gubernur Sulsel, Prof Fadjry Djufry, melaunching Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional tingkat Provinsi Sulsel, di Rumah Jabatan Gubernur, Minggu, 2 Februari 2025. Iapun mengapresiasi seluruh rangkaian kegiatan yang dilaksanakan tanpa menggunakan dana pemerintah atau APBD.

Untuk diketahui, puncak peringatan Bulan K3 Nasional Tingkat Provinsi Sulsel akan dilaksanakan 14 Februari 2025 mendatang, di PT Semen Tonasa, Kabupaten Pangkep.

Launching Bulan K3 Nasional Tingkat Provinsi Sulsel ini diawali dengan jalan sehat yang diikuti Pj Gubernur Sulsel bersama seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemprov Sulsel. Kemudian dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan secara gratis. Meliputi pemeriksaan mata, pemeriksaan gula darah, pemeriksaan asam urat, pemeriksaan golongan darah, pemeriksaan pendengaran, hingga donor darah. 

Adapun pihak yang ikut berpartisipasi dan perusahaan yang terlibat sebagai sponsor kegiatan tersebut, antara lain Dinas Kesehatan Sulsel, Balai K3 Makassar, UPT Transfusi Darah Dinas Kesehatan Sulsel, Laboratorium Pelayanan Kesehatan Daerah Sulsel, BPJS Kesehatan, RS JEC Orbita Makassar, Laboratorium dan Klinik Prodia, Klinik Biodika, serta Klinik dan Laboratorium Parahita Makassar. 

Sementara sponsor lainnya ada Hotel Mercure, PT Indosat Makassar, PT PLN (Persero) UPDL Makassar, PT Samator Gas Industri, PT Bank Sulselbar, PT Cahaya Anugrah Sentosa, dan PT Tirta Fresindo Jaya. 

Prof Fadjry Djufry menilai, apa yang dilaksanakan hari ini sudah sesuai arahan Presiden RI Prabowo Subianto, dimana membuat kegiatan seperti ini tanpa menggunakan dana APBD. 

"Kegiatan ini sudah bagus karena sesuai arahan dari Bapak Presiden, pemerintah pusat sampai semua ke bawah agar melakukan efisiensi anggaran. Kita sedang hemat anggaran, karena ada program Makan Bergizi Gratis dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis, ini harus dilakukan," jelas Prof Fadjry Djufry.

Ia juga mengapresiasi seluruh kepala OPD yang sudah mendukung kegiatan seperti ini. Juga mengucapkan terima kasih kepada pihak swasta yang terlibat sebagai sponsor. "Hari ini kita memulai membuat kegiatan tanpa anggaran APBD," lanjutnya. 

Menurut Prof Fadjry Djufry, kegiatan ini luar biasa karena ada kegiatan kemanusiaan dengan melakukan donor darah, juga pemeriksaan kesehatan gratis dari berbagai rumah sakit dan klinik. "Kegiatan Bulan K3 ini luar biasa, ada kegiatan pemeriksaan kesehatan, donor darah dan yang lainnya," imbuhnya. 

Menurutnya, kegiatan seperti ini memang sebaiknya dibuat tanpa penggunaan dana APBD sepeser pun. Untuk itu, kegiatan kampanye Bulan K3 Nasional harus didukung perusahaan yang ada Sulsel. 

"Kita semakin banyak perusahaan yang mau membantu untuk sama-sama kampanye bagaimana keselamatan pekerja. Kalau perlu setiap tahun kita bikin awards untuk perusahaan yang paling bagus soal keselamatan kerja. Bukan hanya perusahaan, tapi juga kantor-kantor di pemerintah provinsi Sulawesi Selatan," urainya. 

Sementara itu, Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Sulsel, Jayadi Nas, mengaku, semua biaya Launching Bulan K3 Nasional ini tanpa penggunaan dana APBD sepeser pun. Sejauh ini, banyak perusahaan yang siap membantu menyukseskan kegiatan Bulan K3 Nasional ini.

"Pelaksanaan kegiatan ini disponsori dari sejumlah klinik, rumah sakit, dan perusahaan lainnya. Hari ini kita target 1.000 kantong darah, kami menyampaikan terimakasih kepada teman-teman TNI dan adik-adik dari sekolah pelayaran, juga masyarakat yang datang mendonorkan darahnya," kata Jayadi Nas. 

Ia menyampaikan, pihaknya akan mengundang seluruh stakeholder untuk hadir pada acara puncak Bulan K3 Nasional yang akan digelar 14 Februari 2025, di Kabupaten Pangkep. (*)