Makassar, sulselprov.go.id - Pj Sekprov Sulsel, Andi Muhammad Arsjad, bertindak selaku Inspektur Upacara (Irup) Pelepasan Jenazah Almarhum Drs. H. Smith Pabbola, Kepala Inspektorat Provinsi Sulsel Tahun 1995 - 2002. Upacara pelepasan jenazah berlangsung di rumah duka, Jalan Hertasning, Kompleks Perumahan Makassar Town House, Senin, 1 Januari 2024.
Ratusan pelayat pun hadir mengantar kepergian jenazah almarhum hingga ke tempat pemakaman di BKMT Pallangga, Kabupaten Gowa.
"Saya selaku Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel dengan ini melepas jenazah almarhum Drs. H. Smith Pabbola yang Insya Allah menghantar dan memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada beliau," ucap Arsjad, saat mengawali sambutannya.
Arsjad mengajak kepada seluruh pelayat agar mendoakan jenazah almarhum Smith Pabbola sekaligus juga menyaksikan dan mengantar ke tempat peristirahatan terakhirnya.
"Kita tentu sangat kehilangan, kita juga tentu sangat berbelasungkawa dan rasa kehilangan itu, rasa duka itu adalah pantas kita berikan kepada almarhum yang merupakan birokrat terbaik di Sulsel," kata Arsjad.
Ia menambahkan, telah dibacakan riwayat hidup almarhum yang memulai karirnya dari tahun 1970 sampai 32 tahun kemudian dan tanpa cacat malang melintang di berbagai jabatan dan di berbagai posisi strategis dan itu mampu dilaksanakan dengan baik.
"Beliau adalah sosok birokrat yang pantas kita jadikan panutan, teladan. Terutama bagi kita ASN-ASN yang masih bekerja saat ini," tuturnya.
"Saya menjadi saksi beliau adalah orang yang baik, kami sama-sama di kompleks perumahan kantor gubernur, kebetulan kami sama-sama jamaah Masjid Nurul Ilmi. Setiap subuh hampir rata-rata saya di situ dan beliau sudah ada dan datang lebih awal," ungkap Arsjad.
Untuk itu, atas nama Pemerintah Provinsi Sulsel dan Masyarakat Sulsel tentu mengucapkan terima kasih atas segala dedikasi dan pengabdian yang telah dilakukan oleh almarhum.
"Semoga kebaikan almarhum mendapat tempat yang layak di sisi Allah Subhana Wa Ta'ala, menjadi amal jariyah untuk almarhum, diampuni segala dosa kesalahannya, dilapangkan alam kuburnya dan tentunya kita keluarga yang ditinggalkan, teristimewa bunda tercinta Hajjah Rohani kemudian keempat anaknya dan seluruh yang lainnya, diberi ketabahan," ucapnya. (*)