Menristekdikti, Mohammad Nasir didampingi Gubernur Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo dan Walikota Makassar, Danny Pomanto. melepas sehat di Pantai Losari bersama kurang lebih 20.000 orang peserta Jalan Sehat Hakteknas ke-22 di Makassar Car Free Day, Minggu (6/8/2017).
Peserta berasal dari para eselon I lingkup Kemenristekdikti, para Rektor PTN/PTS/Pimpinan Perguruan Tinggi, yang ada di Makassar, SKPD provinsi dan Kota Makassar serta diikuti pula oleh para dosen, mahasiswa, pelajar dan kurang lebih 40 komunitas yang ada di Sulsel.
Acara dimulai tepat pukul 06.00 Wita. Adapun rute yang dilalui, Start dari Monumen Mandala - Jl. Sudirman - Jl. Karunrung - Jl. Arif Rate - Jl. Haji Bau - Jl. Rajawali - Jl. Penghibur dan finish di Anjungan Losari. Dengan total jarak tempuh 3,4 KM.
Menurut Menristekdikti, Mohamad Nasir, Hakteknas ke-22 tahun 2017 adalah pertama kali diselenggarakan di luar Pulau Jawa dan pemilihan Kota Makassar - Sulawesi Selatan sebagai lokasi puncak pelaksanaan Hakteknas ke-22.
"Sulawesi Selatan merupakan salah satu provinsi dengan garis pantai terpanjang di Indonesia. Pelabuhan Makassar adalah pintu gerbang laut Indonesia Timur, memiliki pelabuhan perikanan rakyat besar dengan dinamika pembangunan di pesisir yang paling tinggi di Indonesia," kata Mohammad Nasir.
Peringatan Hakteknas tahun ini diselenggarakan untuk menghargai seluruh komponen bangsa dalam menguasai, memanfaatkan dan mengembangkan iptek dan inovasi.
Selain itu, untuk membangkitkan daya kreasi dan inovasi anak bangsa serta menunjukkan keberhasilan dan prestasi yang membanggakan. Baik di bidang iptek dan inovasi berbasis maritim yang dihasilkan oleh lembaga litbang, perguruan tinggi, dunia usaha/industri dan komunitas/pegiat Iptek dan inovasi.
Adapun Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas) merupakan salah satu hari bersejarah nasional yang diperingati setiap tanggal 10 Agustus berdasarkan Keputusan Presiden No. 71 Tahun 1995. Sejarah kebangkitan teknologi nasional berawal dari keberhasilan penerbangan perdana pesawat N-250 Gatotkaca pada tanggal 10 Agustus 1995 di Bandung.
Dirjen Penguatan Inovasi Jumain Appe selaku Ketua Umum peringatan Hakteknas 2017 melaporkan, di sepanjang area Makassar CFD, ditampilkan berbagai produk inovasi teknologi antara lain Tanam Serentak Teknologi IPAT-BO, produk coklat dan kopi (UNHAS), Robot Tari (Poltek Ujung Pandang).
Ada juga sepeda Motor Listrik Roda 3, Drone Balap dan Hidroponik (UNM), Krim Antangan, Mineral Facial Mist, Tea Bag, Aromatheraphy (STIPA), Robot Pemadan Api (STIMIK Handayani), Alat Terapi Microcontroler (Univ. Sawerigading), Gyro Extreme, Viscositas Cairan, Penyelam Cartesian, Roket Air, Hukum Archimedes dan Demo Sains (PP Iptek Jakarta), Tank Scorpion, Demo statis Panser Anoa Amphibious (PT. Pindad).
Selian itu juga terdapat permainan Ular Tangga SNI (BSN), alat peraga radiasi (BAPPETEN), dan Planetarium Mini (LAPAN), Mode Cosplay, Band Dapur (Politek Negeri Media Kreatif).
Direktur Sistem Inovasi, Ophirtus Sumule selaku Sekretaris Umum peringatan Hakteknas 2017 menjelaskan bahwa di sepanjang rute Car Free Day juga dimeriahkan oleh stand komunitas, antara lain Makassar Go Community, Shot Photography School, Earth Hour Makssar, Komunitas Sepeda Tua, Zona Scooter, Kokaro, Teh Sosro dan Bank Mandiri.
Minggu, 6 Agustus 2017 (Srf/Er)