Pembangunan Mesjid 99 Kubah Asmaul Husna di Kawasan Center Point of Indonesia (CPI) Jalan Metro Tanjung Bunga hingga saat ini telah mencapai 75 persen dan berjalan sesuai rencana yang diharapkan.

Kepala Dinas Sumber Daya Air Cipta Karya dan Tata Ruang Sulsel, Andi Darmawan Bintang, belum lama ini mengatakan, progress pembangunan Mesjid 99 Kubah Asmaul Husna yang merupakan icon baru Sulsel, sudah mencapai 75 persen, bahkan pada Desember ini, pemasangan kubah akan segera dilakukan.

"Progress pembangunan mesjid terbesar di Asia ini sangat baik dan saat ini telah mencapai 75 persen dan dalam waktu dekat akan segera dipasangi kubah,"ungkap Andi Darmawan.

Khusus pada tahun 2018 mendatang, pembangunan Mesjid 99 Kubah Asmaul Husna mendapat suntikan dana dari APBD Sulsel sekitar 71 miliar rupiah, yang nantinya akan digunakan untuk menyelesaikan bagian atap dalam maupun luar serta untuk menyelesaikan lantai dan perlengkapan lainnya didalam mesjid.

Andi Darmawan Bintang juga mengaku, hingga saat ini dukungan penganggaran dari luar pemerintah belum ada, khususnya untuk bagian mesjid itu sendiri, hanya beberapa waktu yang lain ada bantuan CSR dari BPJS Ketenagakerjaan untuk pembuatan taman di luar mesjid.

"Bantuan dalam bentuk CSR dari pihak lain untuk pembangunan Mesjid 99 Kubah Asmaul Husna belum ada bantuan, yang ada hanya untuk pembuatan taman di luar mesjid dari BPJS Ketenagakerjaan," terangnya.

"Bantuan pendanaan dalam menyelesaikan mesjid kebanggaan masyarakat Sulsel ini tentu sangat diharapkan, meski semua harus dibicarakan dan memenuhi ketentuan yang berlaku,"tegas Andi Darmawan.

Minggu, 10 Desember 2017 (Srf/Er)