Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Tim Penggerak PKK Sulsel, Naoemi Octarina, secara khusus menjenguk AP korban penganiayaan yang dilakukan oleh orangtua kandung beserta kakek, nenek, dan pamannya, yang sementara menjalani perawatan di RSUD Syekh Yusuf, Kabupaten Gowa, Selasa, 7/9/21.
Naoemi mengungkapkan, sengaja datang mengunjungi AP, sekaligus membawa hadiah dari Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, Andalan mengaji, juga PKK Sulsel dan berharap, apa yang diberikan bisa mengobati sedikit trauma yang dialami korban.
"Mungkin saja, AP ini hanya salah satu korban. Mungkin di luar sana, banyak anak-anak kita yang mengalami hal serupa, dan kita tidak tahu. Semoga ke depan, semua stakeholder bisa lebih memperketat pengawasan dan melindungi anak-anak kita," pesan Naoemi.
Pada kesempatan itu, Naoemi banyak berbincang dengan dokter, perawat, hingga pihak keluarga yang merawat AP. Termasuk Bayu, paman korban yang menyelamatkan dan membawa AP ke rumah sakit.
"Kita semua prihatin terhadap apa yang menimpa anak kita, AP. Selain kekerasan fisik, korban akan mengalami trauma berkepanjangan sehingga butuh perhatian khusus," ujarnya.
Lebih jauh Bunda PAUD Sulsel ini mengatakan akan terus memantau perkembangan AP. Ia juga mengundang AP dan keluarga untuk berkunjung ke rumah jabatan Wakil Gubernur Sulsel.
Dikunjungan ini Plt Ketua Tim Penggerak PKK Sulsel, Naoemi Octarina membawa beragam hadiah untuk AP. Mulai dari sepeda, boneka, hingga mainan. AP pun terlihat senang menerima hadiah dari isteri Andi Sudirman Sulaiman ini. Ia bahkan mencoba langsung sepeda yang diberikan.
Kasus penganiayaan terhadap anak, AP (6 tahun), yang dilakukan oleh orangtua kandung beserta kakek, nenek, dan pamannya, terjadi di rumahnya di Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, dan mengundang keprihatinan berbagai pihak.
Selasa, 7 September 2021 (Diskominfo)