Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan, Abdul Hayat menghadiri Apel Gabungan Operasi Ketupat jelang Idul Fitri 2019 di Lapangan Karebosi Makassar, Selasa (28/5/2019).
Operasi ketupat merupakan operasi keamanan jelang Idul Fitri 2019 yang terdiri dari gabungan personil Kepolisian, TNI, Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Perhubungan, Jasa Raharja, Basarnas, sejumlah lembaga, instansi dan organisasi kemasyarakatan.
Operasi ketupat ini akan dimulai pada hari Rabu (29/5) Pukul 01.00 dini hari di seluruh pos kemananan yang telah ditetapkan.
"Tempat-tempat yang kita anggap rawan akan dilakukan patroli, seperti rumah yang ditinggal mudik pemiliknya," kata Kepala Kepolisian Daerah Sulsel, Irjenpol Hamidin.
Operasi ketupat akan mengerahkan 5.035 personil keamanan yang terdiri dari 2.662 personil kepolisian Polda Sulsel, serta personil gabungan yang terdiri atas 438 TNI, 411 Polisi Pamong Praja, 357 Dinas Perhubungan, 295 personil Dinas Kesehatan, 218 personil Pemadam Kebakaran, 65 personil Jasa Raharja, 43 personil Organisasi Daerah, 121 personil Sentral Komunikasi, 21 Orari, 264 anggota Pramuka, 43 personil Basarnas, 18 Personil PLN serta 30 personil Angkasa Pura.
Dalam kesempatan ini, PT Jasa Raharja juga menyerahkan bantuan perlengkapan keamanan kepada Polda Sulsel berupa helm dan mantel.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kapolda dan Wakapolda Sulsel, Kepala Inspektorat Pengawas Daerah (irwasda), Komandan Landasan Udara Hasanuddin, Wadanlantamal VI, Asisten Operasi Kodam Hasanuddin, Kepala Badan Intelejen Nasional Daerah Sulsel, Kepala PT Jasa Raharja Wilayah Sulsel, kepala BNN-P Sulsel serta Kepala sejumlah instansi, lembaga, dan organisasi terkait.
Selasa, 28 Mei 2019 (Srf/Na)