Sejak diluncurannya branding baru pariwisata Sulsel “Explore South Sulawesi” oleh Gubernur Sulawesi Selatan Dr.H. Syahrul Yasin Limpo, SH, M.Si, MH, pada awal Januari 2016 wisatawan Sulsel mengalami peningkatan 15 persen untuk wisatawan nusantara dan 18 persen untuk wisatawan mancanegara dibanding tahun 2015, sepanjang tahun 2016 wisatawan yang masuk di Sulsel berjumlah 8,6 juta orang.

Dengan adanya jumlah wisatawan 8,6 juta orang maka berdanpak pada tingkat perputaran uang sebesar Rp 4,8 trilliun di sektor kepariwisataan di Sulsel yang langsung berputar di masyarakat.

Keberhasilan ini karena  adanya sinergi antar stakeholder pariwisata seperti Dinas Pariwisata Kabupaten/Kota, PHRI, ASITA, HPI, BPPD, akademisi serta media yang saling bahu membahu untuk membuat event pariwisata, membangun sarana dan prasarana di daya tarik wisata dan mempersiapkan tenaga-tenaga profesional yang bergerak di sektor hospitality serta melakukan promosi bersama baik dalam dan luar negeri dalam bentuk direct sale, mengikuti travel mart, iklan pada infligt magazine bahkan membuat menarik Wisatawan ke Sulsel.

Sulawesi Selatan memiliki segalanya untuk menjadi destinasi pariwisata utama di Indonesia. Saatnya kita semua untuk peduli dan bergerak serta menjadi duta bagi pariwisata Sulsel, Dinas Pariwisata Sulsel akan terus berbenah agar pariwisatawan yang datang ke Sulsel akan senang dan tidak menyesal untuk menjelajahi keindahan alam, keberagaman budaya dan adat istiadat serta kekayaan kuliner khas Sulawesi Selatan seperti ajakan Gubernur Syahrul Yasin Limpo pada iklan pariwisata Sulsel.   

Pariwisata Sulsel  diharapkan dapat menjadi sektor andalan bagi perekonomian Sulsel bahkan tahun 2017  sektor pariwisata akan menjadi salah satu proritas pembangunan yang akan dilaksanakan oleh Pemprov Sulsel. Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo telah memerintahkan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata sebagai leading sektor dibidang kepariwisataan untuk secepatnya mempersiapkan program pariwisata 2017 yang lebih terarah, marketable dan menarik bagi Wisatawan.

Jumat, 30 Desember 2016 ( Ani )