Gubernur Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo mendorong Kabupaten Sinjai untuk tidak hanya fokus pada pengembangan ekonomi dan aktivitas masyarakat di sektor daratan, namun juga memberikan perhatian pada sektor kelauatan atau maritim.

"Sinjai harus lebih serius menata sumber daya yang ada. Bukan hanya di daratan saja, tetapi yang ada di laut, potensinya sangat besar untuk kita gali, dan daerah ini sudahmemulainya dengan memperlihatkan resource-resource (sumber daya) yang ada di laut," kata Syahrul. 

Hal itu disampaikan saat Gubernur menghadiri puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-454 Kabupaten Sinjai di Teluk Bone, tepatnya di pelataran Pelabuhan Larea-rea, Kelurahan Lappa, Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai pada Selasa (27/2/2018).

Buat Syahrul, hari jadi ini menjadi akumulasi untuk menunjukkan pencapaian yang ada di Sinjai, dengsn didukung oleh pemerintah dan partisipasi masyarakat serta semua unsur yang ada. 

"Semua unsur bergerak, melakukan lompatan-lompatan yang dicapai dengan hati-hati dan jelas ke depan," katanya. 

Ia pun senang dengan tematik HUT ini yang memilih laut dan sumber daya kelautan sebagai tema perayaan. 

Untuk wisata dibidang kelautan dan maritim,  adalah wisata mangrove bisa menjadi destinasi wisata yang patut untuk dikembangkan kedepan. Apalagi menurutnya wisata jenis ini masih jarang ada. 

"Lokasi ini bukan hanya dengan nuansa baru tetapi menandai cita-cita Sinjai untuk lompatan ekonomi yang lebih baik," harapnya. 

Pelabuhan ini adalah tempat untuk mengantarkan hasil-hasil produksi Sinjai keberbagai pelosok negeri, terutama untuk kawasan Indonesia Timur. 

Selasa, 27 Februari 2018 (Srf/Na)