Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan, Tautoto Tana Ranggina hadir membuka acara Panggung Hiburan dalam rangka Hari Buruh Tahun 2018 yang dilaksanakan oleh BPJS Ketenegakerjaan Kanwil Sulawesi Maluku di Lapangan Hasanuddin Makassar,  Minggu pagi (13/5/2018).

Tema acara hiburan kali ini adalah "BPJS Ketenagakerjaan Untuk Indonesia Sejahtera". Kegiatan ini sendiri merupakan puncak dari rangkaian peringatan Hari Buruh yang jatuh pada tanggal 1 Mei lalu.

Tautoto dalam kesempatan ini menyampaikan beberapa hal, diantaranya, sistem keserikatan pekerja Indonesia serta hak dan kepentingan buruh/pekerja.

Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2000 tentang Serikat Pekerja Serikat Buruh (SPSB) telah mengubah batasan demokratisasi keserikatan pekerjaan di Indonesia. Sejak itu maka sistem keserikatan di Indonesia telah berubah dari single union system ke multi union system.

"Ketentuan mengenai kebebasan berserikat di Indonesia memberikan kesempatan yang seluas pada pekerja dan buruh untuk membentuk federasi," katanya.

Kesempatan diberikan kepada federasi  Serikat Pekerja (SP)/Serikat Buruh (SB) untuk membentuk dan menjadi anggota Konfederasi SP/SB sepanjang persyaratan dipenuhi.

Di Sulawesi Selatan terdapat tiga konfederasi dan beberapa Federasi Serikat Pekerja/Buruh yang memperjuangkan hak dan kepentingan serta peningkatan kesejahteraan pekerja/buruh.

Tautoto menyampaikan, Hari Buruh Internasional 1 Mei 2018  diperingati untuk terus memperjuangkan hak dan kepentingan pekerja buruh yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan pekerja/buruh di Indonesia lebih khusus di Sulawesi Selatan.

Di Sulsel, peringatan dan perayaan Hari Buruh diselenggarakan dengan beberapa kegiatan yang sangat positif seperti Dialog ketenagakerjaan, workshop, donor darah, sunatan massal, dan anjangsana ke panti asuhan, yang semuanya berjalan dengan damai.

"Temasuk hari ini panggung hiburan dalam rangka Hari Buruh Tahun 2018 merupakan puncak perayaan Hari Buruh Internasional di Sulawesi Selatan," sebutnya.

Penyelenggaraan panggung hiburan yang diperuntukkan bagi pekerja/buruh ini dan dapat dimanfaatkan dengan baik untuk bergembira dan bersenang-senang melepaskan penat dari kesibukan bekerja setiap hari dan diharapkan pikiran pekerja jadi segar sehingga dapat mendorong dan meningkatkan produktivitas kita, selain itu panggung gembira ini dapat dimanfaatkan sebagai ajang silahturrahmi antar pekerja/buruh.

Tautoto juga mengapresiasi para Aparat Keamanan Polri dan TNI serta pihak-pihak lain yang telah mengawal peringatan dan perayaan Hari Buruh di Sulsel dengan baik, aman dan damai. "Saya berharap ini dapat kita jaga dan tingkatkan di tahun depan," pungkasnya.

Tautoto juga menyerahkan hadiah kepada para peserta yang ikut berpartsipasi pada kegiatan senam pagi.

Minggu, 13 Mei 2018 (Ytm/Er)