Penjabat Sekretaris Daerah Tautoto Tanaranggina memimpin rapat pemantapan pelaksanaan Gebyar Perbenihan Tanaman Pangan Tingkat Nasional VI Tahun 2018 di Provinsi Sulawesi Selatan yang dilaksanakan di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Gubernur Sulsel, Selasa (9/10).
Kegiatan akan dilaksanakan 23-26 Oktober 2018 dilaksanakan di Balai Benih Tanaman Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Holtikultura Sulsel di Kabupaten Maros. Dalam rapat ini hadir dari unsur pemerintah pusat Kementerian Pertanian, Direktorat Perbenihan dan Tanaman Pangan, Pemerintah Provinsi Sulsel, serta Pemerintah Kabupaten Maros.
"Melalui kegiatan pembenihan kita lestarikan plasma nutfah dan mendukung industri benih nasional," kata Tautoto TR.
Ia berharap dengan koordonasi yang baik, kegiatan ini akan berhasil juga dengan baik dalam berbagai aspek.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sulawesi Selatan, Fitriani, mengatakan, pada kegiatan tahunan ini, Sulsel dipercaya sebagai tuan rumah.
"Kegiatan ini dihadiri oleh para pelaku usaha perbenihan," katanya.
Adapun kegiatan yang ada, adalah displai varietas benih unggul nasional dan unggul lokal pada lima hektar lahan tanam. Varietas tersebut berupa padi, kedelai, jagung dan lainnya.
"Ada juga 105 varietas yang sudah ditanam, yang sudah tertanam itu langsung kita panen nanti," sebutnya.
Pembukaan Gebyar diperkirakan dihadiri sekira 1.500 orang terdiri baik dari Dinas Pertanian TPH,
Balai Benih, BPSB TPH, produsen, OPD lingkup Provinsi Sul-Sel, Perguruan Tinggi/SMK Pertanian.
Selasa, 9 Oktober 2018 (Srf/Na)