Makassar, sulselprov.go.id - Webinar Series ASN Adaptif Seri 3 yang dilaksanakan oleh Badan pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Sulawesi Selatan akan dilaksanakan pada Kamis besok, 18 Juli 2024.
Untuk pertemuan pekan ketiga di bulan Juli ini mengusung tema Service by Heart, Wujudkan Indonesia Sehat. Kegiatan akan berlangsung secara virtual melalui Zoom Meeting. Selain itu, juga bisa disaksikan di akun youtube BPSDM SULSEL.
Webinar Series ini rencananya akan dibuka dengan Opening Speech oleh Kepala BPSDM Sulsel, Prof. Muhammad Jufri. Serta menghadirkan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulsel, M. Ishak Iskandar sebagai pembicara.
Di kesempatan ini pula, kegiatan yang dipandu oleh Widyaiswara Ahli Madya, Uswatun Hasanah menghadirkan dua narasumber, yakni Guru Besar Administrasi Pelayanan Publik Politeknik STIA LAN Makassar, Prof. Amir Imbaruddin dan Ahli Penyakit Dalam RSUP Wahidin Sudirohusodo, Dr. dr. Nu’man As Saud.
Inovasi Webinar Series ASN Adaptif ini telah dilaunching oleh Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakrulloh dan menjadi agenda rutin setiap pekan di hari Kamis yang bisa diikuti oleh ASN lingkup Pemprov Sulsel. Tak hanya untuk ASN Lingkup Pemprov Sulsel saja, Webinar ini juga bisa diakses oleh ASN Kabupaten/Kota di Sulsel, maupun bagi ASN di Provinsi lainnya.
Dalam Webinar ini, para ASN akan mendapat pelajaran dari narasumber yang dihadirkan. Sehingga akan memberikan kesempatan pengembangan kompetensi melalui topik-topik yang dibahas oleh berbagai narasumber, sekaligus meningkatkan adaptabilitas ASN.
"Untuk Kamis besok, kita akan kembali melaksanakan Webinar Series ASN Adaptif Seri 3 dengan membahas Service by Heart, Wujudkan Indonesia Sehat. Kita harap ASN, Non ASN, maupun masyarakat untuk turut serta dalam Webinar ini,” kata Kepala BPSDM Sulsel, Prof. Muhammad Jufri, Rabu, 17 Juli 2024.
Untuk yang mengikuti Zoom Meeting, dapat mengakses dengan ID : 913 7589 2165 dengan Password : SULSEL2024 .
"Webinar ini terbuka umum, dan diharapkan melalui Webinar Series ASN Adaptif ini menjadi wadah pembelajaran bagi ASN maupun non-ASN serta seluruh masyarakat yang ingin bergabung untuk mengembangkan kompetensi diri. Sekaligus dapat meningkatkan adaptasi dengan perubahan dan perkembangan yang terjadi. Sehingga nantinya akan meningkatkan kerja-kerja yang efektif dan produktif, serta meningkatkan kinerja dari organisasi dan kualitas pelayanan publik yang lebih baik," jelasnya. (*)