Biro Perencanaa KESDM Prov. Sulsel menyelenggarakan workdshop Regional Pembinaan Penyusunan RUED-P Regional Sulawesi, Maluku da Papua di Swiss Bell Hotel Makassar. Acara yang berlansung dari tanggal 16-18 April 2018 ini dibuka oleh Pejabat Sekretaris Daerah Prov. Sulsel, Tautoto Tana Ranggina.
Dalam sambutannya Tautoto mengatakan, saat ini energi telah menjadi kebutuhan dasar masyarakat modern, oleh karena itu pemerintah berkewajiban menyediakan energi yang memadai bagi semua lapisan masyarakat dan merata keseluruh pelosok nusantara.
“Di perkotaan energi menjadi komoditas komersial sehingga penyediaan energi dapat dipasok oleh swasta dengan skema B to B ( Business to Business),”ungkapnya .
“Sementara Pada daerah tertinggal di pedalaman, pegunungan dan pulau-pulau terluar di wilayah Sulawesi, Maluku dan Papua, energi tidak dipandang sebagai komoditas komersial semata,”jelasnya.
“Untuk itu pemerintah harus menyiapkan infrastruktur energi demi meningkatkan kesejahteraan rakyat sekaligus menstimulasi berkembangnya ekonomi kerakyatan,”lanjutnya.
Ia menambahkan, workshop ini bertujuan untuk menyusun perencanaan infrastruktur energi yang komprehensif dan berjangka panjang, yang nantinya dituangkan dalam Rencana Umum Energi Daerah Provinsi (RUED-P) sebagai penjabaran lokal dari Rencana Umum Energi Nasional (RUEN).
Selasa, 17 April 2018 (Na/Rst)