Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan dalam rangka menyambut HUT Sulsel ke-348 tahun menggelar Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas). Kegiatan Germas ini dilaksanakan di Balai Kesehatan Kerja Masyarakat (BKKM) Makassar pada Senin, (2/10).
Pencanangan G1000G bidang kesehatan ini dilakukan secara simbolis oleh Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo di Makassar dengan melakukan penekanan tombol sirene.
"Seribu titik ini, menjadi langkah awal yang baik. Untuk menghadirkan pola hidup yang sehat. Tahun lalu, 1000 orang kita sunat. Kalau begitu 1000 orang kita sehatkan, dan biayanya dari pemerintah," ujar SYL.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulsel Rachmat Latief mengatakan Germas selain sebagai salah satu bagian dari kegiatan G1000G (Gerakan 1000 Kebaikan) Pemprov Sulsel, Gerakan ini merupakan program pemerintah pusat.
"G1000G yang kami laksanakan pada hari ini merupakan salah satu upaya kami untuk lebih memasyarakatkan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat," kata Rachmat Latief.
Adapun kegiatan utama yang dilakukan dalam rangka Germas pada tahun 2017 ini adalah melakukan aktivitas fisik, konsumsi sayur dan buah, memeriksa kesehatan secara rutin, dan aktivitas fisik selama 30 menit dalam lima hari perminggu serta konsumsi sayur dan buah lima porsi perhari.
Beberapa kegiatan lain diantaranya, deteksi karies, deteksi kelainan kulit seperti kusta, penyiapan donor darah bagi ibu hamil di 24 kabupaten/kota.
Selain itu pada Germas ini, kegiatan pemeriksaan/cek kesehatan di 1000 titik tercatat pada sebagai pemeriksaan kesehatan dengan titik terbanyak di dunia.
Ini kemudian memecahkan rekor dunia dan tercatat di Lembaga Prestasi Indonesia-Dunia (LEPRID) dengan nomor prestasi 316 sebagai "Rekor G1000G Germas (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) serentak pada 1.000 titik seSulawesi-Selatan pertama di dunia".
"Cek kesehatan ini menjadi rekor nasional dan dunia, tercatatkan di LEPRID Saya meminta untuk dicek langsung secara acak oleh mereka. Kalau gagal berarti gagal, kalau berhasil ya berhasil, kita tidak ingin ada rekayasa," sebut Rachmat Latief.
Piala, piagam dan sertifikat diserahkan langsung oleh Pendiri dan Direktur Utama LEPRID Paulus Pangka.
Rachmat menyebutkan di Sulsel ada 1785 titik. Untuk titik 001 ada di BKKM dan titik ke 1.000 di Puskemas Benteng, Kabupaten Selayar.
Untuk Germas dilaksanakan di 1000 titik Puskemas, Pustu dan klinik.
Selain menyambut HUT Sulsel, gerakan ini merupakan bagian dari mengantisipasi pola penyakit yang tersebar di Indonesia sekarang, dimana sering disebut dengan transisi epidemiologi yang ditandai dengan meningkatnya kematian dan kesakitan akibat penyakit tidak menular (PTM).
Senin, 2 oktober 2017 (Srf/Tn)