Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo (SYL) menghadiri Hari Ulang Tahun (HUT) Rumah Sakit Islam Faisal Ke-37 di Jalan Faisal, Senin (25/9).

Tema HUT tahun ini "Melalui HUT Rumah Sakit Islam Faisal Ke-37 Kita Tingkatkan Mutu Pelayanan untuk Mewujudkan Rumah Sakit Islam Faisal sebagai Kebanggaan Masyarakat dalam Suasana Kebersamaan dan Profesional". HUT ini dirangkaiakan dengan Gedung Perawatan Asy-Syifa serta Peletakan Batu Pertama Gedung Radiotherapy.

Direktur RS Islam Faisal Arfiah Arabe mengatakan di usia ke-37 rumah sakit ini terus berbenah dengan meningkatkan pelayanan dan infrastruktur. 

"Pelayanan rumah sakit terus dilakukan dengan nilai-nilai Islam dan pelayanan profesional,  saat ini kami berbenah diri, menghadirkan peralatan dan pembangunan gedung," kata Arfiah. 

Dia menambahkan dengan hadirnya Gedung Perawatan Asy-Syifa maka tempat tidur pasien yang tersedia dari 156 menjadi 206.

Ketua Yayasan RS Islam Faisal Farid Wadji Husain menyebutkan untuk pelayanan radiotherapy, rumah sakit ini menargetkan diri menjadi pusat pelayanan di Indonesia Timur. Selain itu, rumah sakit ini juga memiliki program ulama dan mubaliqh dimana pelayanan kesehatan diberikan secara gratis kepada mereka. 

Gubernur Sulsel,  SYL menyebutkan bahwa di usia ke-37 merupakan momentum penting seperti apa rumah sakit ini ke depan. Dia bahkan menyebutkan dengan sebuah siklus dalam teori Polybius.

"Sebuah rumah sakit atau organisadi dapat diukur dalam waktu 30 tahun. Ini ada dalam siklus atau teori Polybius. Hati-hati apakah makin makin baik atau runtuh, dan kita yakin Rumah Sakit Islam Faisal semakin baik, " sebutnya. 

SYL juga meminta rumah sakit rumah sakit yang ada di Sulsel meningkatkan kualitas, tidak boleh kalah dengan daerah lain. 

"Rumah sakit kita Insya Allah menjadi rujukan Indonesia Timur,  provinsi ini memperkuat bangsa Indonesia dan provinsi Sulsel akan semakin besar,"

Senin, 25 September 2017 ( Srf/Rs)