Setelah Maskapai Wings Air berhasil melakukan uji penerbangan rute baru Makassar melalui Bandara internasional Sultan Hasanuddin dan mendarat di Bandara Buntu Kunik Kabupaten Tana Toraja beberapa waktu yang lalu. 

Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah kembali melakukan pemantauan kesiapan Bandara Buntu Kunik Toraja untuk melayani penerbangan secara umum. Senin (24 Agustus 2020).

Nurdin Abdullah yang dijemput langsung Bupati Toraja mengungkapkan terwujudnya pembangunan Bandara Buntu Kunik merupakan bentuk sinergi antara pemerintah pusat, provinsi dan daerah. 

"Terwujudnya bandara Buntu Kunik merupakan sinergi pemerintah mulai dari daerah hingga pemerintah pusat", ungkapnya.

Ia menjelaskan pemerintah pusat melalui kementrian perhubungan telah membangun bandara, baik landasan maupun terminal penumpang. 

"Saya kira ini komunikasi dan kerjasama yang sangat baik, pertama hadir pemerintah kabupaten menyiapkan lahan, pemerintah provinsi membuat jalan akses menuju bandara. Terus menteri perhubungan membangun bandara, baik landasan maupun terminal", elasnya. 

Hadirnya Bandara ini tentunya akan semakin mendekatkan masyarakat ketempat wisata andalan Sulsel yaitu, wisata alam dan budaya Toraja. 

"Hadirnya bandara di kabupaten Tana Toraja yang menjadi andalan wisata Sulsel ini untuk mendekatkan masyarakat pada pelayanan transportasi sekaligus akan meningkatkan kunjungan wisatawan", pungkasnya. 

Diketahui pada tanggal 12 agustus lalu Pesawat Kalibrasi Hawker 900 XP milik Kementerian Perhubungan sukses mendarat di Bandara Buntu Kunik. kemudian pada tanggal 20, Pesawat Wings Air ATR 72-600 juga berhasil mendarat dengan selamat di Bandara Buntu Kunik.

Dalam waktu dekat, maskapai ini juga akan melayani penerbangan reguler penumpang berjadwal rute Makassar-Toraja pergi-pulang.

Senin, 24 Agustus 2020 (Diskominfo)