Takalar, sulselprov.go.id - Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan bersama Wakil Bupati Gowa, Abdul Rauf Malaganni menghadiri Pembukaan MTQ XXXIII Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan yang dilaksanakan di Kabupaten Takalar, Kamis (2/5).
Kedatangannya tersebut merupakan cara pemerintah memberikan semangat kepada seluruh kafilah kontingen Kabupaten Gowa yang akan mulai bertanding.
"Alhamdulillah hari ini kita lengkap mulai dari pak wabup, pak sekda, hingga seluruh camat dan SKPD datang ke pembukaan MTQ yang tiada lain untuk memberikan semangat kepada kontingen Kabupaten Gowa agar bisa memperlihatkan potensi dan kemampuan dalam, menghafal, memahami dan mengamalkan Al-Qur’an," ungkap Bupati Adnan.
Dirinya berpesan agar seluruh kafilah tetap menjaga kesehatan, keselamatan dan selalu kompak serta saling menyemangati antara satu dengan yang lainnya, sehingga dari semangat dan motivasi itu akan memunculkan sebuah karya yang akan selalu di kenang oleh masyarakat Kabupaten Gowa
“Buktikan bahwa Kafilah Kabupaten Gowa merupakan kumpulan sumber daya manusia pewaris dari Tuanta Salamaka Syekh Yusuf yang mampu mengangkat harkat dan martabat daerahnya,” harap orang nomor satu di Gowa.
Pada pelaksanaan MTQ Tingkat Sulsel ini, Pemkab Gowa mengirim 45 peserta yang merupakan pemenag dari beberapa cabang lomba di tingkat kabupaten.
Sementara Ketua Panitia Pelaksana yang juga Sekretaris Daerah Kabupaten Takalar, Muhammad Hasbi mengatakan kegiatan ini terdiri dari 24 kafilah kabupaten/kota se- Sulawesi Selatan dengan jumlah peserta sebanyak 1.041 orang yang akan mengikuti delapan cabang lomba terdiri dari 23 golongan lomba.
"Para peserta yang mengikuti lomba adakaj kafilah terbaik dari setiap cabang lomba hasil dari pelaksanaan MTQ tingkat kabupaten/kota, dimana terdapat 88 orang dewan hakim dan panitera 9 orang," sebutnya.
Adapun beberapa cabang lomba yang dipertandingkan diantaranya baca quran, qiraat qur'an, hafalan qur'an, tafsir qur'an, seni kaligrafi, seni karyatulis ilmiah dan lainnya yang akan berlangsung selama delapan hari atau hingga tanggal 9 Mei mendatang pada 10 lokasi lomba di Kabupaten Takalar.
Ditempat yang sama, Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin berharap pelaksanaan ini bukan seremonial saja namun bisa diterapkan dalam kehidupan khususnya selalu melibatkan Allah atau tuhan dalam sebuah perencanaan.
"Atas nama pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan berterima kasih atas penyelenggaraan pada hari ini. Jadikanlah ini sebagai inspirasi baik dengan pemahaman yang harus jauh lebih dalam, karena kita adalah sebuah bangsa yang punya karakter berbeda dengan negara lain, dimana segala sesuatunya kita sandarkan pada sila pertama ada Tuhan atau Allah SWT yang selalu membimbing segenap ikhtiar dan seluruh rencana-rencana kita," tutupnya. (*)