Makassar, sulselprov.go.id - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) telah melaksanakan pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan untuk pejabat fungsional di lingkungan pemerintah provinsi. Kegiatan tersebut berlangsung di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Gubernur Sulsel, Kamis, 5 September 2024.
Pelantikan dipimpin langsung Penjabat Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh, dan disaksikan Sekertaris Daerah Provinsi Sulsel Jufri Rahman, serta sejumlah pejabat dan Kepala OPD Pemprov Sulsel.
Jufri Rahman mengatakan, ada sebanyak 24 orang pejabat fungsional yang dilantik oleh gubernur. Pelantikan berlangsung sudah sesuai dengan persyaratan sehingga ke 24 ASN tersebut harus dilantik.
"Ada 24 pejabat fungsional yang dilantik oleh Pak Gubernur, karena seperti itu persyaratannya, harus dilantik. Karena di SK bunyi begitu, surat keputusan ini berlaku sejak tanggal pelantikan sehingga harus dilantik," ucapnya.
Jufri Rahman mengungkapkan, jabatan fungsional adalah berbasis keahlian. Sehingga dengan pelantikan tersebut, pejabat yang bersangkutan memiliki peluang yang sangat terbuka untuk bisa lebih mengembangkan diri dan kemampuannya.
"Seperti dikatakan Pak Gubernur tadi bahwa jabatan fungsional itu sebenarnya peluang bagi seseorang untuk mengembangkan keahliannya. Karena basisnya jabatan fungsional itu adalah keahlian. Sehingga ke depannya, ruang mereka itu makin terbuka," tegasnya.
Dari 24 pejabat fungsional ini, kata Jufri Rahman, beberapa diantaranya merupakan pejabat fungsional ahli madya yang masih dimungkinkan untuk pindah ke jabatan struktural jika yang bersangkutan memenuhi syarat. Terlebih lagi, dalam syarat berdasarkan usia, dua tahun sebelum pensiun masih dimungkinkan untuk ikut lelang jabatan.
Sementara itu, Penjabat Gubernur Sulsel Prof Zudan dalam sambutannya juga berpesan kepada para pejabat fungsional untuk dapat menghadirkan suasana kerja dan tempat kerja yang nyaman dan menyenangkan.
"Jabatan fungsional menuntut kita bekerja profesional dan menjadikan kantor sebagai rumah kedua yang nyaman dan menyenangkan. Tugas kita sebagai pimpinan membuat tempat kerja yang nyaman dan menyenangkan," tutupnya. (*)