Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah yang juga ketua Gugus tugas percepatan penanganan COVID 19 menargetkan akhir Mei pendemi ini bisa berakhir di Sulsel. 

Hal itu diungkapkan usai melalukan kunjungan ke Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, di Balai Prajurit Jendral M Yusuf, Sabtu (2 Mei 2020). 

Nurdin mengaku Pemerintah Provinsi Sulsel bersama semua pihak sepakat untuk mengakhiri pendemi COVID 19 ini diakhir Mei. 

"Tentu kita semua berharap pandemi ini segera berakhir dan kehidupan masyarakat kembali berlangsung normal. jadi target kami akhir Mei kita harus akhiri COVID 19 dengan tentunya membutuhkan komitmen bersama, termasuk masyarakat untuk disiplin dalam mengikuti seluruh imbauan maupun larangan pemerintah," kata Nurdin. 

Ia menjelaskan untuk memutus mata rantai penyebaran khususnya, di Makassar maka dilakukan tracking contact dengan menelusuri semua riwayat pasien.

"Jadi puskesmas terus melakukan tracking contact dengan menelusuri semua riwayat pasien untuk mencegah lokal transmisi terjadi. Saya juga berharap para Kepala Dinas Kesehatan, camat, lurah kepala desa RT/RW,untuk bergerak bersama untuk memutus rantai penularan," jelasnya.

Sementara itu Data terbaru dari COVID 19.sulselprov.go.id hingga pukul 07:14 wita, jumlah kasus Positif COVID 19 berjumlah 547 orang. Dari jumlah ini 362 masih dirawat, 145 sembuh, dan 40 meninggal dunia.

Sabtu, 2 Mei 2020 (srf/na)