Makassar, sulselprov.go.id - Ketua Komisi VIII DPR RI, Ashabul Kahfi, menyebut embarkasi haji di Provinsi Sulsel merupakan yang terbaik dari seluruh Indonesia. Banyak hal yang menjadi indikatornya. 

"Embarkasi di Provinsi Sulsel adalah yang paling terbaik di Indonesia, karena sering dikunjungi dari Kementerian Agama, mungkin juga karena Ketua Komisi adalah orang Sulsel," kata Ashabul Kahfi dalam sambutannya, saat menjemput jemaah haji Kloter 37, di Asrama Haji Sudiang Makassar, Minggu, 21 Juli 2024. 

Ketua DPW PAN Sulsel itu menyampaikan terima kasih kepada Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakrulloh, yang telah mengantar dan menjemput jemaah haji di Sulsel. 

"Terima kasih Pj Gubernur Sulsel, Bapak Prof Zudan Arif Fakrulloh. Terima kasih kepada seluruh petugas kloter dan seluruh jemaah haji yang merupakan tamu Allah SWT," ucap Ashabul Kahfi. 

Ia menyampaikan selamat datang kembali di Tanah Air kepada 450 jamaah haji kloter 37 asal Sulsel, pulang dalam keadaan sehat walafiat serta bisa kembali dalam keadaan haji mabrur. 

"Tentu selama menunaikan ibadah haji banyak sekali pengalaman yang telah dilalui. Ini adalah perjalanan rohani yang tak ternilai. Mudah-mudahan kita semua mendapatkan predikat jemaah haji yang mabrur," harap Ashabul Kahfi. 

Sementara itu, Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia bidang Ukhuwah Islamiyah, Isfah Abidin Azis menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh jemaah haji yang baru saja tiba di Tanah Air setelah 40 hari menjalankan ibadah haji di Tanah Suci Mekkah. 

"Atas nama Menteri Agama Republik Indonesia kami memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh jemaah haji, kalau ada kelemahan dalam memberikan pelayanan selama di Tanah Suci maupun di Tanah Air," ucap Gus Alex sapaan akrab Isfah Abidin Azis. 

Atas nama Menteri Agama Republik Indonesia, ia menyampaikan selamat datang kembali di Tanah Air dan berjumpa kembali dengan keluarga. 

"Selama 40 hari di Mekkah jangan hanya diingat bagaimana belanjanya saja, tapi diingat bagaimana kepekaan Haji dan ibu Hajjah untuk terus berbuat baik dan menjaga spritualitas kita semua," pesan Gus Alex. (*)