Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, melepas peserta Gerak Jalan Santai dalam rangka peringatan Diesnatalis Fakultas Teknik Unhas ke 58, di Kabupaten Gowa, Sabtu (22/9). Peserta gerak jalan santai ini diikuti seluruh jajaran Rektorat Unhas hingga Universitas Bosowa, dan seluruh alumni. 

Andi Sudirman sebelum melepas peserta gerak jalan santai, mengatakan, baik dirinya ataupun seluruh mahasiswa dan alumni Fakultas Teknik, punya semangat untuk menjadikan kampus teknik ini menjadi institut. Di Pulau Jawa, mereka bangga dengan Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Institut Teknologi Surabaya (ITS), misalnya. 

"Menjadi institut akan punya magnet sendiri. Bahkan, mahasiswa mereka itu sudah punya pengalaman sebelum keluar. Ini sedikit formula yang berbeda dengan kita di universitas. Mereka punya PT sendiri di dalam kampus, yang bersaing dengan perusahaan luar. Ketika keluar, mereka tidak nol pengalaman," terangnya. 

Ia menuturkan, di pemerintah provinsi banyak masalah di bidang teknik dan saatnya teknik hadir disana untuk berkontribusi. 

Sementara, Rektor Unhas, Prof Dwia Ariestina, mengaku bangga punya Fakultas Teknik, yang mampu melahirkan alumni terbaik yang punya posisi strategis di pemerintahan, perusahaan, dan lainnya. Ia berharap, ke depan hadir alumni yang lebih hebat. 

"Keunggulan perguruan tinggi adalah kalau bersama-sama. Artinya, yang mengelola bukan hanya administrator atau pejabat, tapi dikelola bersama pemerintah, alumni, industri, hingga pemerhati," ujarnya. 

Di sela-sela acara, Gubernur Sulsel, Prof Nurdin Abdullah, juga hadir. Dalam sambutannya, Prof Nurdin mengakui, Fakultas Teknik Unhas makin mantap di usia 58 tahun. Ia berharap, kalau ada ITB di Bandung, di Kawasan Timur harus ada institut juga.

"Kado ulangtahun yang paling berarti, Fakultas Teknik memiliki alumni yang sekarang menjadi wakil gubernur. Ini kebanggaan, karena tidak sekedar menjabat wagub, tapi mempunyai kualitas yang mumpuni," ujarnya. 

Sabtu, 22 September 2018 (Srf/Na)