Kinerja Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dibawah kepemimpinan Dr. H. Syahrul Yasin Limpo, SH.M.Si.,M.H dan Ir. H. Agus Arifin Numang, MS (SAYANG) periode kedua di berbagai bidang diapresiasi positif oleh masyarakat. Lebih dari 70 persen warga Sulsel menyatakan puas dengan kinerja pemprov. Demikian hasil lembaga survey Celebes Research Center (CRC).
Survei dilakukan kepada 80 masyarakat di 24 kabupaten kota se Sulsel yang berusia 17 tahun ke atas. Survei yang dilakukan memiliki margin error kurang lebih 3,4 persen. Pengumpulan data primer dilakukan pada maret lalu dengan metode wawancara tatap muka langsung menggunakam kuisioner oleh tenaga terlatih.
Direktur CRC, Herman Heizer mengatakan, berdasarkan hasil survei tersebut secara umum masyarakat puas dengan pemerintahan Sayang Jilid dua. Dari segi pelaksanaan pemerintahan sebesar 54,8 persen mengatakan baik, kondisi ekonomi juga dinilai baik sebesar 43,1 persen. Dibandingkan tahun lalu, sebesar 66 persen masyarakat mengatakan ekonomi Sulsel lebih baik tahun ini.
Survei tersebut juga menunjukkan kepuasan masyarakat terhadap kinerja Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo lebih baik dibandingkan kinerja presiden Joko Widodo sebesar 79,8 persen berbanding 62 persen.
Direktur CRC, Herman Heizer menambahkan pencapaian visi dan misi Sayang jilid dua juga dinilai cukup baik oleh sebagian besar masyarakat. Kepuasan masyarakat tertinggi sebesar 54,1 persen terhadap berkembangnya masyarakat yang religius dan kerukunan intra dan antar umat beragama. Disusul meningkatkan kualitas ketertiban keamananan dan kesatuan bangsa sebesar 52 persen.
Sementara itu, Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemerintah Provinsi Sulsel, Abdul Haris yang hadir dalam jumpa pers survey Celebes Research Center-CRC, di Hotel Sahid Makassar, Kamis (7/4/206) menambahkan, selama ini Pemerintah Provinsi Sulsel terus bekerja dan memberikan pelayanan yang maksimal bagi masyarakat.
Berbagai program prioritas telah dilakukan guna mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat, termasuk menciptakan sumber daya manusia (sdm) yang berkualitas, diantaranya pemberian beasiswa bagi mahasiswa, pemberian modal usaha pengembangan usaha kecil dan menengah UKM) serta berbagai kegiatan lainnya.
Segala pencapaian yang telah diraih, tentu tidak lepas dari kerja keras dan dukungan semua pihak, sekaligus masih mempunyai berbagai kekurangan, yang akan diperbaiki dan disempurnakan.
Jumat, 8 April 2016 (Srf/An)
